Multikemasplastindo – Bagi bisnis yang sering melakukan pengiriman dalam jumlah besar menggunakan pallet, hal yang paling penting tentunya adalah melindungi barang anda selama proses pengiriman menuju pembeli.
Pallet yang tidak terbungkus atau terkemas dengan baik bisa meningkatkan resiko barang mengalami kerusakan selama pengiriman.
Berbagai Mitos Tentang Stretch Film di Indonesia
Untuk bisa memastikan produk anda sampai dengan selamat ke tangan customer, anda harus memprioritaskan keamanan pallet dan barang. Salah satu cara yang terbaik untuk melakukannya adalah dengan menggunakan stretch film atau stretch wrap.
Stretch film adalah jenis plastik yang memiliki daya renggang dan daya rekat tinggi, sehingga sangat cocok untuk membungkus barang atau produk dengan berbagai bentuk dan ukuran.
Dalam memilih jenis stretch film yang tepat, anda akan berjumpa dengan beberapa mitos dan kesalahpahaman tentang penggunaan stretch film. Walaupun kebanyakan tidak benar, beberapa mitos di bawah ini bahkan bisa sampai membuat beberapa pemilik bisnis tidak jadi menggunakan stretch film.
Mitos Stretch Film Terlihat aman belum tentu aman
Jangan sampai tertipu! Walaupun dari luar dan saat dilihat sekilas pengemasan pallet dan barang anda kelihatan baik-baik saja, belum tentu memang seperti itu faktanya.
Anda harus secara teliti memeriksa dan mengecek kemasan dengan menggunakan tangan sebelum siap dikirim. Cara ini adalah cara yang terbaik dan paling efektif.
Beberapa hal yang bisa dicek diantaranya adalah pastikan stretch film sudah menutupi hingga bagian ujung bawah pallet, pastikan tidak ada lubang atau robekan sebelum dikirim, pastikan barang tidak bergerak setelah dikemas, dll. Tidak ada salahnya juga mengecek lebih dari satu kali oleh lebih dari satu orang.
Stretch film yang murah akan menghemat uang
Membeli stretch film yang paling murah yang dijual distributor plastik stretch film memang terkesan akan menghemat budget packaging anda. Anda mungkin merasa begitu, padahal sebenarnya jika dihitung-hitung, justru anda akan kehilangan lebih banyak uang.
Stretch film yang murah biasanya memiliki beberapa kualitas dan parameter yang membedakannya dengan stretch film lain yang lebih mahal. Dengan kata lain, kemungkinannya akan lebih besar untuk stretch film murah ini menjadi lebih mudah sobek, tidak bisa mengemas dengan erat, dan akhirnya membawa kerusakan untuk produk anda.
Stretch film yang murah juga biasanya lebih tipis dibandingkan stretch film yang lebih mahal. Ini bisa menyebabkan anda akhirnya justru membutuhkan lebih banyak stretch film karena harus mengemas berlapis-lapis untuk tiap produknya.
Solusinya adalah, jangan melihat stretch film dari harganya, melainkan lihat dari karakteristik tiap jenisnya. Dengan begini anda akan bisa memilih jenis yang benar-benar anda butuhkan dengan harga yang sesuai tanpa harus mempertaruhkan kualitas packaging barang anda.
Renggangkan semaksimal mungkin Stretch Film
Bahan plastik stretch film memang sudah diformulasikan sedemikian rupa hingga memiliki daya renggang yang lebih tinggi dibandingkan plastik biasa. Bahkan faktanya, stretch film bisa merenggang hingga 200% dari ukuran aslinya.
Mungkin inilah yang menyebabkan banyak orang percaya bahwa dengan merenggangkan stretch film semaksimal mungkin saat penggunaan, maka akan menghemat jumlah stretch film yang dipakai. Walaupun terdengar masuk akal, cara ini sebenarnya salah.
Jika anda merenggangkan stretch film hingga melebihi batas renggang maksimalnya, anda beresiko membuat material plastik menjadi lebih tipis dan lebih mudah sobek. Ini tentunya akan membuat packaging menjadi lebih rentan dan akhirnya stretch film tidak akan bisa memenuhi fungsinya untuk melindungi produk anda.
Pada bisnis besar yang perlu melakukan packaging dengan cepat, stretch film yang tipis ini bsia menyulitkan proses pengemasan. Akibatnya, bisa jadi pada akhirnya anda justru menggunakan lebih banyak film untuk mengemas.
Stretch Film Lebih baik menggunakan tangan daripada mesin
Walaupun sekarang sudah banyak teknik dan cara pengemasan stretch film menggunakan tangan yang tersedia, mesin tetaplah lebih efektif. Penggunaan mesin akan menghemat waktu pengemasan dan mengurangi resiko cedera pada pekerja.
Saat mengemas menggunakan tangan, pekerja yang melakukan pengemasan akan memiliki beberapa resiko cedera yang bisa jadi cukup fatal, seperti sakit punggung, nyeri otot, terkilir, terjatuh, hingga tertimpa barang berat.
Jika dikalkulasikan, menggunakan mesin juga bisa menghemat biaya keseluruhan proses packaging anda. Mesin seperti pallet wrapping machine juga bisa memberikan kualitas pengemasan yang lebih konsisten dibanding menggunakan tangan.
Tapi sebelum memilih membeli mesin, pertimbangkan juga kebutuhan packaging bisnis anda. Mesin tentu dapat membantu bisnis besar yang mengemas lebih dari 15 pallet setiap hari, tapi untuk bisnis kecil mesin mungkin justru akan mendatangkan kerugian.
Beberapa keuntungan menggunakan mesin adalah:
- Mempercepat proses pengemasan, menghemat tenaga, dan menghemat biaya material
- Mengurangi resiko kerusakan selama pengiriman karena pallet akan terkemas dengan lebih stabil dibandingkan menggunakan tangan
- Meningkatkan efisiensi pekerjaan, karena pekerja bisa mengerjakan hal lain selama proses pengemasan yang dilakukan mesin
- Mengurangi resiko cedera pada pekerja
- Memastikan kualitas pengemasan yang baik, aman, dan konsisten
Semakin banyak lapisan film semakin bagus Stretch Film
Mitos “semakin banyak lapisan film, semakin bagus” ini bisa berlaku untuk lapisan stretch film yang dibungkuskan ke sekeliling produk atau lapisan pada stretch film itu sendiri.
Mengemas produk anda dengan berlapis-lapis film belum tentu akan memberikan perlindungan lebih pada produk anda. Pengemasan yang efektif dan optimal membutuhkan kombinasi jenis film yang tepat dan set-up mesin yang sesuai (jika menggunakan mesin).
Sedangkan untuk jumlah lapisan pada stretch film itu sendiri, dengan perkembangan teknologi, sekarang sudah banyak beredar berbagai jenis stretch film dengan jumlah lapisan yang beragam. Range lapisan film yang digunakan bisa dimulai dari 3 lapis sampai selusin lapisan nano-layers.
Banyaknya lapisan dalam formulasi ini akan mempengaruhi karakter teknis dan daya tahan film dari tusukan dan robekan.
baca juga
- Membeli Stretch Wrap Machine
- Keunggulan Menggunakan Plastik Stretch Film
- Bisakah Plastik Stretch Film Didaur Ulang?
- Panduan Memilih Ketebalan Plastik Stretch Film
- Tackifier Stretch Film
Satu jenis stretch film berlaku untuk semua
Sekarang, stretch film sudah tersedia dalam berbagai jenis dengan kegunaan dan spesialisai masing-masing. Pemilihan dan penggunaan stretch film bisa disesuaikan dengan teknik penyimpanan dan pengiriman, dan juga ukuran dan jenis barang yang akan dikemas.
Ada stretch film berwarna untuk menutupi bentuk barang, ada stretch film anti UV untuk penyimpanan luar ruangan, ada stretch film dengan ventilasi udara untuk menghindari kelembapan, dll. Bahkan sekarang sudah ada juga nano stretch film yang hanya membutuhkan lebih sedikit film untuk coverage.
Salah satu distributor plastik stretch film yang terkenal di Indonesia adalah Multi Kemas Platindo (https://www.multikemasplastindo.com) yang bertempat di Bandung. Multi Kemas Platindo merupakan distributor resmi dari PT. UPP yang merupakan produsen plastik berkualitas di Indonesia.
PT.UPP sudah memiliki sertifikat ISO 9001 sehingga kualitas barang dan pelayanannya sudah terbukti. Setiap kegiatan produksi juga dikerjakan oleh teknisi yang profesional dan berpengalaman.
Beberapa produk andalan PT. UPP adalah plastik shrink film, flexible packaging (termasuk stretch film), berbagai komponen elektronik, berbagai komponen otomotif, komponen baterai, dan berbagai jenis kemasan lainnya.